Mandi air hangat kini tak perlu takut bayar listrik membludak karena sekarang ada Wika Heat Pump Water Heater yang menyediakan air panas dengan pasti dan hemat energi. Jadi tubuh kita sehat, dan kantong juga nggak tekor.
Heat pump dari Wika Water Heater ini hanya memerlukan daya listrik 25% – 50% dari kemampuan pemanasannya. Heat pump water heater adalah solusi penyediaan air panas yang paling tepat.
Anda mungkin pernah terkurung hujan dalam perjalanan pulang dari kantor, tidak bisa berteduh di emperan toko orang dan akhirnya tubuh Anda basah kuyup.
Apakah sebaiknya mandi dengan air hangat atau air dingin? Curah hujan di Indonesia meningkat menjelang musim hujan di bulan Oktober – Desember. Kondisi kehujanan dan basah kuyup kerap sulit dihindari.
Ada yang menyarankan agar kita langsung mengguyur kepala yang kehujanan supaya tidak pening terkena efek kehujanan. Atau banyak juga yang menyarankan untuk mandi air hangat setelah kehujanan.
Sebetulnya setelah kehujanan lebih baik mandi pakai air dingin atau air hangat sih?
Mengapa Perlu Mandi Setelah Kehujanan?
Mandi adalah aktivitas yang wajib dilakukan setelah terguyur hujan. Mandi penting dilakukan untuk membersihkan tubuh kita dari kuman-kuman yang ikut terbawa dan menempel dari debu dan polusi pada hujan.
Gunakan sabun antiseptik untuk membantu membersihkan tubuh setelah diguyur hujan, lalu keringkan dengan handuk dan gunakan pakaian kering yang nyaman. Pertolongan pertama ketika kehujanan adalah keringkan rambut dan kepala kamu, kepala yang basah kuyup gampang bikin kamu sakit.
Gunakan Wika Heat Pump Water Heater yang bertenaga surya untuk pemanas air, ini adalah keputusan paling tepat, bijak dan efisien. Wika solar water heater menghadirkan kenyamanan mandi air hangat yang sempurna dari sumber energi matahari yang gratis dan berlimpah serta ramah lingkungan.
Kapasitasnya besar cukup dengan satu unit Wika Heat Pump Water Heater berbagai kebutuhan air panas di kamar mandi dapat cukupi, sekaligus untuk kebutuhan westafel dan di dapur. Tak perlu repot memasak air dan berisiko terkena air panas ketika kita memindahkannya dari panci ke kamar mandi. Pilihan praktis yang cocok untuk rumah tinggal.
Lebih Baik Pakai Air Hangat atau Air Dingin?
Cuaca saat hujan yang dingin membuat suhu tubuh kita menjadi turun, terlebih ketika tubuh kita kehujanan, maka dianjurkan untuk mandi dengan air hangat agar suhu tubuh tidak semakin turun.
Hal ini dikarenakan air hangat mampu melebarkan pembuluh darah, sehingga tekanan darah bisa turun, serta otot dan syaraf menjadi rileks.
Mandi air hangat setelah basah kuyup kehujanan ternyata jauh lebih baik daripada menggunakan air dingin, terdapat banyak manfaat ketika kita mandi air hangat setelah kehujanan, manfaat terbaik mandi air hangat setelah kehujanan antara lain:
1. Menaikkan Suhu Tubuh
Air hujan yang dingin dan menguyur tubuh kita tentu berpotensi menurunkan suhu tubuh,bahkan tubuh kita bisa mengigil kedinginan. Hembusan angin ketika kita berada di luar juga menurunkan suhu tubuh.
Penurunan suhu tubuh bakal mengganggu daya tahan tubuh dan membuat kita gampang sakit. Mandi menggunakan air hangat adalah solusinya.
2. Merelaksasi Tubuh
Mandi dengan air hangat bisa merelaksasi tubuh. Air hangat membuat pembuluh darah melebar sehingga menurunkan tekanan darah dan mengurangi hambatan aliran pembuluh darah .
3. Tidur Lebih Nyenyak
Aliran darah yang lancar ke otot akan membuat tubuh kita rileks. Inilah alasan mengapa mandi dengan menggunakan air hangat bisa membuat kamu merasa santai dan tenang serta membuat tidur lebih nyenyak.
4. Melegakan Pernapasan
Uap air hangat sangat membantu melegakan pernapasan . bagi kamu yang sedang pilek atau demam pun dianjurkan untuk mandi dengan air hangat.
5. Mengurangi Rasa Nyeri
Mandi dengan air hangat setelah kehujanan mampu memperlancar aliran darah, dan mengurangi rasa nyeri efek dari relaksasi air.
Selain mandi setelah basah kuyup kehujanan, banyak cara lain agar kamu tidak mudah sakit setelah kehujanan, antara lain :
- Bawa payung atau jas hujan ke manapun kamu pergi.
- Rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
- Hindari menyentuh area wajah terlalu sering, apalagi dengan tangan yang belum dicuci. Virus dan kuman bisa masuk lewat hidung, mata, dan mulut.
- Konsumsi makanan kaya vitamin, sayur dan buah
- Minum air putih untuk memenuhi cairan tubuh.
- Kurangi begadang karena kurang tidur membuat daya tahan tubuh menurun.
